You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Desa Bulus
Desa Bulus

Kec. Gebang, Kab. Purworejo, Provinsi Jawa Tengah

MAKLUMAT PELAYANAN : DENGAN INI KAMI SEGENAP PERANGKAT DESA BULUS MENYATAKAN SANGGUP MENYELENGGARAKAN PELAYANAN SESUAI DENGAN STANDAR YANG TELAH DITETAPKAN. APABILA KAMI TERBUKTI MELANGGARAN PERATURAN SECARA SAH, KAMI SIAP MENERIMA SANKSI SESUAI DENGAN PERUNDANG-UNDANGAN YANG BERLAKU LAYANAN PENGADUAN -> email : pemdesbulus1@gmail.com Hp : 081226075050

WASPADAI HIPERTENSI, MAHASISWA KKN-PPM UGM 2023 LAKUKAN PENGECEKAN DAN ANALISIS KESEHATAN

Administrator 02 Agustus 2023 Dibaca 49 Kali
WASPADAI HIPERTENSI, MAHASISWA KKN-PPM UGM 2023 LAKUKAN PENGECEKAN DAN ANALISIS KESEHATAN

Penyakit jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler) merupakan masalah kesehatan utama di negara maju maupun negara berkembang. Hipertensi menjadi penyebab kematian nomor satu di dunia setiap tahunnya.

Hipertensi merupakan salah satu penyakit kardiovaskular yang paling umum dan paling banyak disandang masyarakat. Jumlah penderita hipertensi bertambah dua kali lipat selama 30 tahun terakhir ini dan mayoritas hidup di negara berkembang. Salah satu penyebabnya, gaya hidup yang tidak sehat.

Data World Health Organization (WHO) tahun 2015 menunjukkan sekitar 1,13 Miliar orang di dunia menyandang hipertensi, artinya 1 dari 3 orang di dunia terdiagnosis hipertensi. Jumlah penyandang hipertensi terus meningkat setiap tahunnya, diperkirakan pada tahun 2025 akan ada 1,5 Miliar orang yang terkena hipertensi, dan diperkirakan setiap tahunnya 9,4 juta orang meninggal akibat hipertensi dan komplikasinya.

Mahasiswa KKN-PPM UGM 2023 melakukan program kerja dengan sasaran ibu-ibu dan lansia di dusun Ngaglik, desa Bulus. Kegiatan yang dilakukan yaitu sosialisasi dan pengecekan kesehatan terkait hipertensi serta melakukan analisis mengenai data kesehatan yang telah diperoleh.

Berdasarkan hasil pemeriksaan hipertensi yang dilakukan kepada ibu-ibu dan lansia di dusun Ngaglik, desa Bulus terdapat 4 kategori; yaitu yang normal sebesar 19,0%, terindikasi pra-hipertensi sebesar 47,6%, hipertensi tingkat 1 sebesar 28,6%, dan hipertensi tingkat 2 sebesar 4,8%. Dari hasil yang diperoleh, terlihat bahwa yang tertinggi adalah pra-hipertensi dengan kata lain mempunyai risiko dan rentan untuk mengidap hipertensi.

Hipertensi disebut sebagai the silent killer karena sering tanpa keluhan, sehingga penderita tidak mengetahui dirinya menyandang hipertensi dan baru diketahui setelah terjadi komplikasi.

Kerusakan organ target akibat komplikasi Hipertensi akan tergantung kepada besarnya peningkatan tekanan darah dan lamanya kondisi tekanan darah yang tidak terdiagnosis dan tidak diobati.

Pemerintah telah melakukan berbagai upaya seperti meningkatkan akses ke Fasilitas Kesehatah Tingkat Pertama (FKTP), optimalisasi sistem rujukan, dan peningkatan mutu pelayanan. Salah satu upaya pencegahan komplikasi Hipertensi khususnya Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah di FKTP melalui Pelayanan Terpadu (PANDU) PTM, 5) Pemberdayaan masyarakat dalam deteksi dini dan monitoring faktor risiko hipertensi melalui Posbindu PTM yang diselenggarakan di masyarakat, di tempat kerja dan institusi.

Kementerian Kesehatan mengimbau agar semua pihak baik pemerintah, swasta maupun masyarakat agar:

  1. Dapat berpartisipasi dan mendukung upaya pencegahan dan pengendalian hipertensi.
  2. Menerapkan Hidup Sehat yang dimulai dari keluarga,
  3. Mengendalikan faktor risiko hipertensi dengan deteksi dini dan modifikasi gaya hidup denan menerapkan perilaku CERDIK (Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan rokok, Rajin melakukan aktivitas fisik (olah raga), Diet dengan makanan seimbang, Istirahat cukup dan Kelola Stres).
Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2023 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp534,269,616 Rp1,193,363,460
44.77%
Belanja
Rp626,162,685 Rp1,419,140,684
44.12%
Pembiayaan
Rp359,661,379 Rp493,545,534
72.87%

APBDes 2023 Pendapatan

Lain-lain Pendapatan Asli Desa
Rp0 Rp3,000,000
0%
Dana Desa
Rp280,476,900 Rp796,923,000
35.19%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp4,790,300 Rp30,419,140
15.75%
Alokasi Dana Desa
Rp216,774,192 Rp310,021,320
69.92%
Bantuan Keuangan Provinsi
Rp0 Rp5,000,000
0%
Bantuan Keuangan Kabupaten/kota
Rp32,000,000 Rp48,000,000
66.67%
Lain-lain Pendapatan Desa Yang Sah
Rp228,224 Rp0
100%

APBDes 2023 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp190,612,655 Rp428,520,342
44.48%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp55,937,890 Rp125,477,200
44.58%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp7,717,700 Rp33,378,088
23.12%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp351,194,440 Rp748,965,054
46.89%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp20,700,000 Rp82,800,000
25%