Desa Bulus, 27 Juli 2025 – Karang Taruna “Karya Muda” Desa Bulus menggelar kegiatan reorganisasi kepengurusan pada Minggu, 27 Juli 2025. Acara ini berlangsung di Gedung Pertemuan Desa Bulus dan dihadiri oleh Kepala Desa Bulus, perangkat desa, BPD, tokoh pemuda, serta para anggota Karang Taruna dari berbagai dusun di wilayah desa.
Kegiatan ini bertujuan untuk menyusun kembali struktur kepengurusan Karang Taruna agar lebih solid, aktif, dan siap menjawab tantangan zaman. Reorganisasi dilakukan sebagai bagian dari upaya regenerasi kepemimpinan dan peningkatan peran pemuda dalam pembangunan desa, khususnya di bidang sosial kemasyarakatan, kewirausahaan, olahraga, dan lingkungan.
Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Desa Bulus, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas semangat pemuda desa yang terus terjaga melalui wadah Karang Taruna. Ia juga berharap kepengurusan baru nantinya dapat membawa semangat kolaborasi dan inovasi dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan.
Setelah melalui proses musyawarah dan pemaparan visi-misi dari calon Ketua yaitu Wahyu Priyanto dan Niko Peblianto, peserta reorganisasi melakukan pengambilan suara untuk memilih calon ketua karang taruna periode mendatang. Hasil perolehan suara untuk calon ketua adalah sebagi berikut : Niko Peblianto mendapatkan 13 Suara dan Wahyu Priyanto mendapatkan 19 Suara. Dengan hasil ini menyepakati susunan pengurus baru Karang Taruna “Karya Muda” untuk periode mendatang. Terpilih sebagai Ketua adalah Wahyu Priyanto dari pedukuhan blengkunan.
Ketua terpilih, Wahyu Priyanto, dalam pernyataannya menyampaikan komitmen untuk menjadikan Karang Taruna sebagai ruang pembinaan dan pengembangan potensi generasi muda desa. “Kami ingin Karang Taruna benar-benar menjadi milik bersama, tempat semua pemuda bisa belajar, berkarya, dan memberikan kontribusi nyata untuk Desa Bulus,” ujarnya.
Dengan semangat kebersamaan dan dukungan dari semua pihak, reorganisasi ini diharapkan menjadi titik awal kebangkitan Karang Taruna “Karya Muda” sebagai pilar utama pembangunan sosial di tingkat desa.